Pages

Subscribe:

Labels

Sabtu, 01 Oktober 2011

Pithecanthropus Erectus

            Pada tahun 1890 seorang ahli purbakala bernama Eugene Dubois menemukan fosil manusia di dekat desa Trinil. Desa tersebut terletak di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Setelah fosil - fosil itu diteliti dan direkontruksi atau dihubung - hubungkan kembali, terbentuklah sebuah kerangka manusia yang mirip kera. Oleh karena itu, manusia tersebut dinamakan Pithecanthropus Erectus, yang berarti manusia kera yang berjalan tegak. Dibandingkan dengan Pithecanthropus Mojokertensis, bentuk tubuh Pithecanthropus Erectus lebih maju. 
              Berikut adalah ciri - ciri dari Pithecanthropus Erectus  :
  1. Bentuk tubuh ( fisik ) dan wajahnya berbeda dengan manusia sekarang. Tingkat kecerdasannya pun berbeda jauh.
  2. Tingkat kehidupannya sangat rendah ( primitif ) . Mata pencahariannya berburu dan meramu ( memetik buah-buahan di hutan ).
  3. Hidup dalam kelompok - kelompok kecil dan selalu berpindah - pindah.
  4. Alat - alatnya terbuat dari batu kasar, antara lain berwujud kapak perimbas, kapak genggam, dan alat-alat serpih.
  5. Hidup pada awal zaman es, sekitar 3.000.000 sampai 10.000 tahun sebelum Masehi. Ketika itu suhu udara di permukaan bumi menurun. Sebagian besar permukaan bumi tertutup es. Zaman itu dinamakan zaman es atau zaman glasial. Ada pula yang menamakan kala plestosin.

0 komentar:

Posting Komentar